Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

RATUSAN HEKTARE SAWAH DI ACEH TIMUR TERANCAM BANJIR DAN KEMARAU

 Duniapotret.com – ACEH TIMUR

 

sawah blang buket-darul aman

Hampir seluruh petani sawah Kecamatan Darul Aman Kabupaten Aceh Timur  terancam gagal panen karena ada sumber air yang besar tapi tidak ada penampungan atau irigasi.

“Warga Desa Blang Buket Kecamatan Darul Aman Kabupaten Aceh Timur sangat mengeluh karena tidak ada tempat penampungan air yang dapat di aliri air ke sawah mereka”.

Tgk ARMIA (petani/masyarakat blang buket) kepada Duniapotret.com. Kami tidak meminta benih padi kepada pemerintah, kami juga tidak berharap bantuan lain dari pemerintah selain irigasi. Sebab disini kami sering mengalami gagal panen akibat banjir, dan gagal panen akibat kemarau. Padahal, disini ada sumber air yang mencukupi dari aliran sungai menasah keutapang hingga kesini (Blang Buket) yang panjang sungai tersebut kurang lebih 8 kilo meter, dan ngendapnya kesini. Kalau aliran air itu tidak segara dibuat tempat menampung, maka kami petani sangat sulit untuk mengendalikan air sungai tersebut. Kalau hujan deras, disini banjir, kalau tidak ada hujan maka kami sangat sulit untuk mengaliri air yang ngendap dalam sungai tersebut kesawah kami,  Kami bertani disini hanya menunggu hujan yang kira-kira stabil dan tidak beresiko banjir, Ucapnya.

 Jika disini ada irigasi, tambahnya, untuk 200 hektare kurang lebih akan tersaluri.

Kepala Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Darul Aman Kabupaten Aceh Timur, Hermansyah, S.ST membenarkan hal itu terjadi di desa blang buket Kecamatan Darul Aman Kabupaten Aceh Timur, ia mengonfirmasi kepada duniapotret.com, ada sekitar 825 hektare lahan pertanian (sawah) yang sangat terancam banjir dan kemarau akibat tidak adanya irigasi,

 klik untuk berita bahasa aceh

Hermansyah,S.ST (Kepala Balai Penyuluhan Pertanian) ya, untuk sementara petani darul aman menggunakan lahan tadah hujan, sebelunmya daerah irigasi (DI) alue grong-grong sampai ke kumuneng lima tersaluri, untuk saat ini daerah yang teraliri Cuma blang buket, gampong keude, dan lhok geulumpang, irigasi yang ada di lhok geulumpang tidak mencupi untuk di aliri ke desa-desa lain.

Kami sangat berharap adanya bantuan dari pihak terkait untuk membangun irigasi di darul aman, karena hampir 80% masyarakat darul aman adalah petani sawah, kalau irigasi sudah ada, maka petani sangat kecil resiko gagal panen untuk masyarakat darul aman.



 Laporan Fahmi Muda

Post a Comment for "RATUSAN HEKTARE SAWAH DI ACEH TIMUR TERANCAM BANJIR DAN KEMARAU"