Satu Unit Ruko Di Idi Rayeuk Di Lalap Sijago Merah

duniapotret.com | Aceh Timur - satu unit ruko di Idi Rayeuk dilalap si jago merah, tepatnya di simpang empat lampu merah kota Idi Rayeuk Kabupaten Aceh Timur, sabtu 28/8/2021 sore.

Kedai lontong Wak Dudu kampong Blang Idi Rayeuk Kecamatan setempat dilalap sijago merah pada pukul 14:30 Wib,

Keterangan Riski putra wak dudu ia sedang tidak berada dirumah, namun dalam kamar riski ada Televisi (TV) Kipas angin juga satu unit PS4 yang tidak di cabut cok di stop kontak pada saat keluar rumah.

“dalam kamar ada TV, Kipas Angin dan PS4 lupa saya cabut cok di stop kontak. Kipas angin lupa saya matikan, sementara yang lain dalam keadaan mati (off) tapi kabel power tidak saya cabut dari stop kontak,” Kata Riski

Pada saat terjadi kebakaran, Wak Dudu masih berada di kedainya, sehingga api sudah membesar dari arah kamar riski wak dudu menjadi syok dan pingsan, melihat kejadian tersebut warga setempat berbondong bondong menyelamatkan apa yang bisa dilakukan, sehingga Wak Dudu berhasil di selamatkan oleh warga setempat.

Ketika api sudah mulai melalap atap kedai Wak Dudu, warga setempat memanggil Damkar/pemadam Kebakaran, saat itu Api belum menjalar ke Ruko Gudang Toko Bangunan Usaha Baru disebelah kedai lontong Wak dudu, sehingga api berhasil di padam kan oleh Pemadam Kebakaran Idi Rayeuk Aceh Timur,

Baca Juga : Komplotan Maling Tewas Diamuk Massa

Emil Jaedi Komandan Regu pemadam kebakaran menyebutkan pihaknya mendapat informasi dari warga setempat bahwa adanya kebakaran di simpang empat kota idi, sehingga kemudian Tim kami langsung bergegas menuju lokasi kebakaran tersebut, dan api juga berhasil dipadamkan kurang lebih 1 jam.

Klik Video Untuk Tonton :

“kami mendapat informasi ada kebarakan, kita tanggap langsung dan meluncur ke lokasi bersama 3 (tiga) armada/mobil damkar, jangan sampai orang mengatakan setelah lenyap habis terbakar baru sampai pemadam kebakaran, kali ini kami membuktikan bahwa hal itu tidak benar, kalau cepat ada laporan kami akan cepat meluncur, kecuali laporan kita terima setelah habis terbakar,” kata Emil Jaedi

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian mencapai puluhan juta rupiah (*)