Mahasiswa Aceh Timur Datangi Kantor DPRK, Ini Tuntutannya !
Aceh Timur - Kehadiran puluhan mahasiswa di Kantor DPRK Aceh Timur sebagai Refleksi 17 Tahun Perdamaian Aceh "Momerandum of Understanding (MoU) Helsingki." Untuk menuntut realisasi MoU Helsinki, tuntutan itu disampaikan langsung oleh mahasiswa, saat audensi di ruang kerja ketua DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri.
Kesepakatan Helsinki merujuk pada nota kesepahaman antara Pemerintah Republik Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang ditandatangani di Helsinki pada 15 Agustus 2005.
Kedatangan kami meminta ketua DPRK Fattah Fikri untuk menyampaikan aspirasi kami kepada DPR Aceh agar secepatnya melakukan proses realisasi butir-butir perjanjian damai Aceh yang dikenal dengan sebutan MoU Helsinki.
“Bendera bulan bintang sudah ditetapkan dalam qanun atau peraturan daerah. Jadi sudah seharusnya bulan bintang menjadi bendera Aceh. Tapi, hingga kini bendera bulan bintang belum dikibarkan secara resmi,” ujar seorang mahasiswa.
Lantas, ketua DPRK Aceh Timur Fattah Fikri di hadapan puluhan mahasiswa mengatakan, "Kami sebagai wakil rakyat berharap masyarakat Aceh Timur untuk tetap bersabar sebelum ada kebijakan resmi pengibaran bendera bulan bintang".
“Pengibaran bulan bintang merupakan kebijakan politis. Jadi, kita tunggu bersama bagaimana keputusannya. DPR Aceh sudah menyelesaikan tugas membuat qanun bendera,” ujar Fattah.
Pertemuan dengan adik-adik mahasiswa dengan Fattah Fikri turut hadir Anggota DPRK Ibrahim (Panglima Odon) serta Ateng.
Dalam audensi yang sempat memanas karena mahasiswa menginginkan kepastian kapan bendera bulan bintang bisa dikibarkan.
Fattah mengajak mahasiswa untuk bersabar karena masalah bendera tersebut masih dibicarakan dengan pemerintah pusat.
DPR Aceh sudah membentuk tim mengawal bendera bulan bintang tersebut.
“Kami tidak ingin pengibaran bulan bintang dipaksakan karena hanya akan menimbulkan konflik. Kami tidak ingin masyarakat menjadi korban karena mengibarkan bulan bintang." Sebutnya.
"Kita tampung semua aspirasi mahasiswa dan akan kami bawa dan menyampaikan nya kepada DPR Aceh." Pungkas Fattah Fikri.
Usai mendengarkan penjelasan pimpinan tertinggi di lembaga wakil rakyat, para mahasiswa meninggalkan ruang rapat Ketua DPRK Aceh Timur.[]
Post a Comment for "Mahasiswa Aceh Timur Datangi Kantor DPRK, Ini Tuntutannya !"