Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

TNI AD, AL dan AU, MENGUTUK KERAS PERYATAAN EFFENDI SIMBOLON..


Duniapotret.com | Jakarta, Panglima Kodam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menyayangkan Effendi Simbolon yang menyebut TNI seperti gerombolan.

Lantas siapa profil Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa?
Pangdam Cendrawasih ini pernah bertugas di Kodam Jaya. Yakni pada 2019 hingga 2021, Perwira TInggi TNI ini mengemban amanah sebagai Kepala Staf Kodam alias Kasdam.

Inilah profil Pangdam Cendrawasih, Mayjen Muhammad Saleh Mustafa, perwira tinggi TNI yang tak terima dengan pernyataan anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon.

Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa lahir 14 Maret 1969. Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 29 Juli 2022 mengemban amanat sebagai Panglima Kodam XVII/Cenderawasih.

Saleh, lulusan Akmil 1991 ini berpengalaman dalam Infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Kepala Staf Komando Operasi Gabungan Wilayah II.

Pada tanggal 8 Oktober 2016, dia menggelar acara perilisan buku karyanya dengan judul “Menuai Damai di Tanah Poso”.

Menurutnya, buku ini menceritakan potensi adat istiadat serta kearifan budaya lokal yang dapat digali menjadi suatu potensi wisata yang meyakinkan.

Riwayat Jabatan:
Waasops Danjen Kopassus
Dan Grup 1 Kopassus (2012—2013)
Asops Kasdam Iskandar Muda (2013—2015)
Pasis Sesko TNI (2015—2016)
Pamen Ahli Kopassus Bidang Pendidikan dan Latihan (2016)
Danrem 132/Tadulako (2016—2017)[3]
Wadan Pussenif Kodiklat TNI-AD (2017—2019)[4]
Kasdam Jayakarta5
Kaskogabwilhan II (2021—2022)
Pangdam XVII/Cenderawasih (2022—Sekarang).

Pangdam Kecewa, Panglima Kodam XVII/Cendrawasih Majen Muhammad Saleh Mustafa menyayangkan pernyataan anggota Komisi I Effendi Simbolon yang menyebut TNI seperti gerombolan.

Panglima perang TNI AD untuk wilayah Papua ini menegaskan bahwa tak ada sifat gerombolan dari TNI karena institusi militer seperti TNI merupakan organisasi yang menjiwai dan dijiwai rakyat.

“Terkait adanya komentar bahwa prajurit TNI adalah gerombolan ormas, bahwasannya prajurit Kodam XVII/Cenderawasih sejatinya punya satu komando, yaitu azas komando dalam operasi penggunaan kekuatan kita loyal pada Bapak Panglima TNI,” tegas Mustafa dalam keterangan tertulis Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih, rabu (14/9/2022).

Jenderal bintang dua itu juga menyampaikan bahwa dalam hal pembinaan, prajurit loyal kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.

Ia menegaskan moril dan soliditas prajurit saat ini kuat dan tetap terjaga.

“Kita punya kekuatan yang kuat, apalagi prajurit Kodam XVII/Cenderawasih ini dalam tugas sehari-hari melaksanakan kedua tugas ini, yaitu penggunaan kekuatan dan pembinaan kekuatan,” kata Mustafa.***

Post a Comment for "TNI AD, AL dan AU, MENGUTUK KERAS PERYATAAN EFFENDI SIMBOLON.."