Peduli Sosial AOC dan FORDA Ranting Tanah Jambo Aye Salurkan Bantuan Korban Banjir

DUNIAPOTRET.COM | Aceh Utara, Aceh orphans Center- AOC terus memberikan perhatian dan kepedulian sosial kepada Anak Yatim yang Terdampak Banjir maupun Kepada Masyarakat Yang ada di Aceh Utara. Minggu 23 Oktober 2022.

Diketahui, setiap tahunnya wilayah Kabupaten Aceh Utara, selalu mengalami musibah bencana banjir saat musim penghujan besar tiba,

Hujan yang terjadi di wilayah Kabupaten Aceh Utara dan Bener Meriah seakan-akan menjadikan sebuah kado bencana bagi masyarakat Kabupaten Aceh Utara dan Beberapa wilayah Lain

Ketua AOC T Muhammad di dampingi Forum Dai Ranting Tanah Jambo Aye Menyalurkan bantuan berupa Sembako dari sumbangan masyarakat Aceh yang berada di Malaysia untuk Masyarakat Korban Banjir di Aceh.

T Muhammad,menyebutkan ketua pihak nya hari ini menyalurkan bantuan pasca banjir untuk sejumlah masyarakat terdampak banjir

"Alhamdulillah, Sudah kita bagikan beberapa Waktu lalu sampai hari ini Kepada Dayah Bustanul Nurul Ikhlas (Cabang Dayah Abu Paya Pasi)di Gampong Mancang Kecamatan Lhoksukon yang Langsung di Terima oleh Abiya Sam'Ani, sebut nya kepada Media Minggu (23/102022).

Selanjutnya T Muhammad mengucapkan terima kasih kepada para dermawan yang sudah memberikan sedikit bantuan kepada saudara kami di kabupaten Aceh Utara

Terima kasih banyak kepada para dermawan yang telah dipercayakan melalui lembaga Aceh Orphans center (AOC)dan FORDA Tanah Jambo Aye, ucap nya.

Ia menambahkan, hal ini bisa terwujud karena rasa persaudaraan dan simpati yg tulus dari Sultnan Malik, Miqat Malaysia yg cukup tinggi terhadap korban bencana banjir di Kabupaten Aceh Utara dan Sekitarnya,

Sementara Pimpinan Dayah

Abiya Sama'ani,sangat berterima kasih kepada para dermawan yang ikut peduli kepada korban banjir

"Terimakasih yang sebanyak-banyak nya, kepada Paduka Yang Mulia Sultan Malik , AOC dan Miqat Malaysia atas bantuan yang diberikan. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat, dan kami juga berharap banjir tak lagi melanda wilayah kami setiap tahunnya. ucap nya.

Selanjutnya Abiya berharap, ada perhatian khusus dari Pemerintah Daerah dan Pusat,

"Agar bencana banjir ini tidak menjadi tradisi tahunan bagi warga kabupaten Aceh Utara khususnya, Karena kerugian yang diderita warga akibat bencana banjir ini cukup besar." Jelasnya.

(Redaksi)